1.
Lingkungan dikatakan seimbang jika ....
Pembahasan:
Lingkungan hidup merupakan kesatuan ruang dengan semua benda, daya, dan keadaan termasuk makhluk hidup, yang memengaruhi kelangsungan peri kehidupan dan kesejahteraan manusia beserta makhluk hidup lainnya. Lingkungan hidup dikatakan seimbang jika mampu mengatasi tekanan dari alam maupun aktivitas manusia dalam menjaga kestabilan lingkungannya. Keseimbangan ini bersifat dinamis, di mana keseimbangan dapat mengalami perubahan, tetapi perubahan tersebut untuk menjaga keseimbangan komponen-komponennya.
Jadi lingkungan dikatakan seimbang jika mampu mengatasi tekanan dari alam maupun aktivitas manusia.
2.
Keseimbangan lingkungan dapat terganggu jika terjadi perubahan lingkungan berupa hilangnya komponen yang berpengaruh pada mata rantai ekosistem. Salah satu faktor yang menjadi penyebab terganggunya keseimbangan lingkungan dari faktor manusia adalah ....
Pembahasan:
Keseimbangan lingkungan dapat terganggu jika terjadi perubahan lingkungan berupa hilangnya komponen yang berpengaruh pada mata rantai ekosistem. Faktor penyebabnya bisa berupa faktor alam ataupun manusia. Faktor alam yang memengaruhi keseimbangan ekosistem adalah longsor, gempa bumi, banjir, dan angin topan. Sedangkan faktor manusia yang berpengaruh adalah penebangan liar, sistem pertanian monukultur dan pencemaran lingkungan.
Jadi salah satu faktor manusia yang menjadi penyebab terganggunya kesimbangan lingkungan adalah penebangan liar.
3.
Berikut ini aktivitas manusia yang dapat berdampak pada terjadinya perubahan lingkungan, yaitu ....
Pembahasan:
Beberapa aktivitas manusia dapat menyebabkan perubahan lingkungan. Perubahan lingkungan berupa pengurangan fungsi dari komponen atau hilangnya sebagian komponen yang dapat menyebabkan putusnya mata rantai dalam ekosistem.
Faktor penyebab perubahan lingkungan dibedakan menjadi dua, yaitu:
- faktor alam, seperti gempa bumi, gunung meletus, gelombang tsunami, tanah longsor, banjir, angin topan, dan kemarau panjang;
- faktor manusia, seperti pembakaran dan penebangan hutan secara ilegal, pembangunan industri dan pemukiman, penambangan secara liar, sistem pertanian monokultur, dan pencemaran lingkungan (misalnya akibat penggunaan pestisida dan pupuk kimia yang berlebihan).
Salah satu aktivitas manusia yang dapat menyebabkan perubahan lingkungan adalah beternak sapi secara skala besar pada kawasan tertentu. Kotoran sapi mengandung dinitrogen oksida yang menjadi penyebab rusaknya lapisan ozon, dan metana yang menjadi penyebab efek rumah kaca. Lapisan ozon yang rusak dan efek rumah kaca dapat menyebabkan terjadinya global warming yang berdampak pada perubahan iklim. Perubahan iklim dapat menyebabkan naiknya permukaan air laut, skala hujan yang tidak menentu, peningkatan suhu yang memicu kekeringan, hingga punahnya beberapa jenis organisme yang tidak dapat menyesuaikan diri pada perubahan iklim dan bencana alam.
Jadi, jawaban yang paling tepat adalah beternak sapi secara skala besar pada kawasan tertentu.
4.
Salah satu komponen pencemar air adalah logam-logam berat. Logam timbal dalam air bisa menyebabkan berbagai macam permasalahan, antara lain ....
Pembahasan:
TImbal (Pb) banyak digunakan untuk berbagai keperluan karena titik cairnya rendah, termasuk dalam logam lunak, dan dapat membentuk alloy. Penggunaan Pb terbesar adalah untuk memproduksi baterai aki mobil, pelapis kabel, pipa, solder, dan pewarna.
Sebagian Pb yang masuk akan tertinggal di dalam tubuh. Kira-kira 8% dari Pb yang tertelan diserap pada saluran pencernaan dan 5% dari 30% yang terserap di saluran pernapasan akan tertinggal dalam tubuh karena dipengaruhi oleh ukuran partikel. Kadar timbal dalam darah yang dianggap berbahaya, baik untuk anak-anak ataupun dewasa adalah 5-10 μg/dL.
Daya racun Pb dalam tubuh disebabkan terhambatnya kerja enzim. Enzim yang dihambat adalah enzim yang diperlukan untuk pembentukan hemoglobin. Pb dapat memengaruhi sistem saraf perifer dan saraf pusat, serta permasalahan pada ginjal. Pb yang terhisap atau tertelan anak-anak dapat memengaruhi pertumbuhan jaringan tulang karena menumpuk dalam tulang sebanyak 90% - 95%. Pb akan menggantikan kalsium sehingga dapat menyebabkan kelumpuhan.
Jadi, jawaban yang paling tepat adalah menyebabkan kelumpuhan pada anak-anak.
5.
Diana dan warga sekitar sedang gencar melakukan kegiatan penghematan air bersih dengan cara memanfaatkan air bekas yang tidak mengandung detergen untuk menyiram tanaman. Selain itu, mereka juga memperdalam sumur untuk mendapatkan air.
Kegiatan yang mereka lakukan adalah upaya atau bentuk ....
Pembahasan:
Kegiatan penghematan air bersih dengan cara memanfaatkan air bekas yang tidak mengandung detergen untuk menyiram tanaman, serta memperdalam sumur untuk mendapatkan air, merupakan contoh dari adaptasi.
Adaptasi ini dilakukan untuk menyesuaikan diri dengan kondisi kekeringan atau kekurangan air bersih.
Upaya mitigasi untuk menghadapi kekeringan, dapat dilakukan dengan cara penyuluhan untuk mengurangi dampak kekeringan dan penanganan kekeringan, melakukan gerakan reboisasi, pembangunan DAM atau bak-bak penampungan umum, penyaluran air bersih ke desa-desa, serta pemberian bantuan pembuatan sumur umum.
Jadi, jawaban yang paling tepat adalah bentuk adaptasi terhadap kekeringan.
6.
Limbah seperti gambar di bawah ini masih bisa dimanfaatkan menjadi ....

sumber: sumbarprov.go.id
Pembahasan:
Limbah seperti gambar di atas adalah limbah domestik yang berasal dari rumah tangga ataupun pasar tradisional. Limbah tersebut berupa limbah organik dari sisa-sisa sayuran dan bisa dimanfaatkan sebagai bahan baku pembuatan kompos. Kompos adalah hasil penguraian parsial/tidak lengkap dari campuran bahan-bahan organik (sisa makhluk hidup) dengan bantuan organisme pengurai. Pembuatan kompos membutuhkan kondisi lingkungan yang hangat, lembap, dan secara aerobik (dengan oksigen) atau anaerobik (tanpa oksigen). Kompos nantinya dapat digunakan sebagai pupuk tanaman.
Jadi limbah seperti gambar pada soal masih bisa dimanfaatkan menjadi bahan baku kompos.
7.
Dalam pembuatan cubluk, hal yang harus diperhatikan adalah jarak cubluk dari galian sumur. Pertimbangan diambil untuk ....
Pembahasan:
Cubluk adalah salah satu metode penanganan limbah cair yang berasal dari tinja manusia di perumahan. Cubluk berbentuk lubang dan bagian atasnya terdapat tutup. Limbah jamban langsung dialirkan menuju cubluk. Jika penuh, limbah akan dialirkan ke cubluk lain. Sebaiknya, cubluk dibuat minimal 15 meter dari galian sumur. Hal tersebut bertujuan untuk menjaga sumber air bersih agar tidak tercemar limbah dari cubluk.

sumber: harimawan.wordpress.com
Jadi jawaban untuk pertanyaan di atas adalah menjaga sumber air bersih dari sumur.
8.
Perhatikan gambar berikut ini!

Sumber: dlh.bulelengkab.go.id
Upaya mitigasi seperti pada gambar akan mengurangi dampak pencemaran sampah terhadap lingkungan, karena ....
Pembahasan:
Pada gambar, masing-masing kotak sampah diberikan tanda sesuai dengan jenis sampah, yaitu sampah kertas, kaca/besi, plastik, dan organik. Pengelompokan atau pemilahan jenis sampah tersebut merupakan upaya mitigasi yang akan mengurangi dampak pencemaran sampah terhadap lingkungan. Sampah yang telah dipilah akan lebih mudah diolah atau didaur ulang. Sampah organik, seperti sisa makanan, sisa sayuran, dan daun-daun kering, dapat diolah menjadi pupuk kompos yang berguna untuk tanaman. Sampah plastik dapat didaur ulang menjadi bijih plastik kembali atau dimanfaatkan untuk fungsi lain. Sampah kertas juga dapat didaur ulang menjadi kertas daur ulang atau berbagai hiasan. Sampah kaca dapat dihancurkan dan dibuat ulang menjadi kaca. Sampah besi dapat diubah menjadi bentuk lain agar dapat dimanfaatkan kembali.
Upaya-upaya tersebut dapat mengurangi dampak pencemaran sampah terhadap lingkungan karena sampah bisa dimanfaatkan kembali. Selain itu, sampah yang masih bisa didaur ulang tidak akan terbuang langsung dan mencemari lingkungan. Jika semua jenis sampah tercampur, maka akan lebih sulit untuk mengolahnya. Kemungkinan besar sampah akan dibuang langsung ke tempat penampungan akhir, menumpuk, atau bahkan terbawa ke badan air (sungai, danau, dan laut).
Jadi, jawaban yang paling tepat adalah sampah yang masih bisa didaur ulang tidak terbuang langsung dan mencemari lingkungan.
9.
Diana bertempat tinggal di belakang sebuah industri rumah tangga yang aktif memproduksi barang-barang properti berbahan kaca. Jam operasional industri tersebut adalah 5 jam. Pada industri ini terdapat sistem pengaliran dan pengolahan limbah cair. Sisa material kaca mereka tempatkan pada sebuah lahan terbuka dekat pabrik dalam kawasan seluas 50 meter persegi.
Dampak yang dapat terjadi pada daerah tempat tinggal tersebut, adalah ....
Pembahasan:
Pada situasi yang digambarkan dalam soal, dapat diketahui bahwa industri tersebut sudah mampu mengolah limbah cair dengan baik sehingga kemungkinan pencemaran air dan tanah oleh limbah cair bisa diminimalisir. Pencemaran suara juga tidak terjadi, sebab waktu beroperasi industri yang hanya 5 jam. Ambang batas lama paparan suara dengan frekuensi di atas 80 dB adalah sekitar 8 jam secara terus-menerus.
Penempatan limbah padat kaca pada lahan terbuka tanpa pengolahan khusus dapat berakibat pada pencemaran tanah. Tanah yang dilapisi oleh kaca, baik dalam bentuk serpihan maupun bongkahan, dapat mengganggu resapan atau porositas pada tanah. Sirkulasi udara kurang baik dan air tidak dapat diserap dengan baik ke dalam tanah, sehingga kesuburan tanah akan terganggu. Bila keadaan ini berlangsung lama, maka daerah resapan air akan berkurang dan menyebabkan kekeringan.
Jadi, jawaban yang paling tepat adalah terjadinya gangguan porositas pada tanah.
10.
Perhatikan gambar berikut ini!

Sumber: nasional.tempo.co
Kegiatan pada gambar merupakan salah satu usaha untuk menjaga candi dari kerusakan yang diakibatkan oleh pencemaran, berupa .... Berikut ini pernyataan yang benar, berkaitan dengan gambar tersebut adalah ....
Pembahasan:
Gambar pada soal menunjukkan kegiatan para petugas Candi Borobudur yang sedang menutup permukaan candi. Kegiatan ini dilakukan karena adanya bencana alam meletusnya gunung Merapi. Abu vulkanik hasil letusan gunung berapi biasanya terbawa oleh udara dan terdapat unsur-unsur yang akan mencemari udara.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa abu vulkanik mengandung unsur mayor (aluminium, silika, kalium dan besi), unsur minor (iodium, magnesium, mangan, natrium, pospor, sulfur dan titanium), dan tingkat trace (aurum, asbes, barium, kobalt, krom, tembaga, nikel, plumbum, sulfur, stibium, stannum, stronsium, vanadium, zirconium, dan seng). Sedangkan lima komposisi kimia tertinggi dari tanah abu vulkanik gunung berapi adalah silikon dioksida 55%, aluminium oksida 18%, besi oksida 18%, kalsium oksida 8%, dan magnesium oksida 2,5%.
Kandungan sulfur bila mengalami oksidasi atau mengikat oksigen bebas akan membentuk senyawa belerang oksida yang dapat menyebabkan hujan asam dan korosi, termasuk pada struktur dan permukaan candi-candi dan bangunan.
Jadi, jawaban yang paling tepat adalah pencemaran udara yang mengandung sulfur oksida.