Contoh Soal

Pola Bilangan – Matematika SD

Sampel materi untuk guru yang ingin cari soal latihan. Temukan bank soal lengkap dan update dengan cara mendaftar gratis. Kirim soal-soal ini ke murid di kelas Bapak/Ibu Guru lewat Google Classroom, dalam bentuk kuis online, tautan kuis, file kuis, atau cetak langsung!

    1.

    Bilangan yang tepat untuk mengisi titik-titik baris bilangan di bawah ini adalah ....

    8, 15, ..., 29, 36.

    A

    21

    B

    22

    C

    23

    Pembahasan:

    Soal membentuk pola bilangan.

    Artinya, kumpulan angka yang membentuk pola tertentu.

    Pola bilangan didapatkan dari penjumlahan atau pengurangan, angka sebelum atau sesudahnya.

    Kita lihat angka-angka pada soal:

    8, 15, ..., 29, 36.

    Kita lihat angka pertama dan kedua terlebih dahulu.

    8 \longrightarrow 15 berarti ditambah 7

    karena 8 + 7 = 15

    Kita lihat angka keempat dan kelima.

    29 \longrightarrow 36 berarti ditambah 7

    karena 29 + 7 = 36

    Berarti, angka kedua dan titik-titik juga ditambah 7

    Dengan demikian,

    15 + 7 = 22

    Berarti, 15 \longrightarrow 22

    Jadi, bilangan yang tepat untuk mengisi titik-titik baris bilangan adalah 22.

    2.

    Lanjutkan urutan angka di bawah ini.

    10, 20, 30, ....

    A

    40

    B

    50

    C

    60

    Pembahasan:

    Soal seperti di atas disebut pola bilangan.

    Artinya yaitu kumpulan angka yang membentuk pola tertentu.

    Pola bilangan bisa dari penjumlahan atau pengurangan.

    Misalnya kita lihat angka-angka di atas:

    10, 20, 30

    Kita cek angka pertama dan kedua terlebih dahulu

    10 → 20 berarti tambah 10.

    Karena 10 + 10 = 20.

    20 → 30 berarti tambah 10 juga.

    Karena 20 + 10 = 30.

    Berarti pola bilangannya adalah + 10.

    Jadi 30 → 40

    Karena 30 + 10 = 40.

    Ingin coba latihan soal dengan kuis online?

    Kejar Kuis
    3.

    Lanjutkan urutan angka di bawah ini.

    4, 6, 8, ... , ....

    A

    10, 12

    B

    9, 11

    C

    10, 14

    Pembahasan:

    Soal seperti di atas disebut pola bilangan.

    Artinya yaitu kumpulan angka yang membentuk pola tertentu.

    Pola bilangan bisa dari penjumlahan atau pengurangan.

    Misalnya kita lihat angka-angka di atas:

    4, 6, 8

    Kita cek angka pertama dan kedua terlebih dahulu

    4 → 6 berarti tambah 2.

    Karena 4 + 2 = 6.

    6 → 8 berarti tambah 2 juga.

    Karena 6 + 2 = 8.

    Berarti pola bilangannya adalah + 2.

    Jadi 8 → 10

    Karena 8 + 2 = 10.

    10 → 12

    Karena 10 + 2 = 12.

    Jadi, pola bilangannya adalah 4, 6, 8, 10, 12.

    4.

    (Sumber: freepik.com)

    Seekor pinguin berjalan dan berhenti seperti pada gambar di atas. Lengkapilah pola bilangan tersebut.

    A

    46

    B

    35

    C

    36

    Pembahasan:

    Soal merupakan pola bilangan.

    Artinya, kumpulan angka yang membentuk pola tertentu.

    Pola bilangan bisa dilihat dari penjumlahan atau pengurangan, angka sebelum atau sesudahnya.

    Misalkan bisa kita lihat soal di atas:

    9, 18, 27, ....

    Kita bisa lihat terlebih dahulu angka pertama dan kedua.

    9 18 berarti tambah 9

    Karena 9 + 9 = 18

    18 27 berarti ditambah 9 juga.

    Karena 18 + 9 = 27

    Berarti pola bilangannya adalah + 9

    Jadi 27 + 9 = 36

    Simpulannya adalah pola bilangan di atas membentuk angka 9, 18, 27, 36.

    Ingin cari soal-soal HOTS?

    Soal HOTS
    5.

    Deni berjalan di lorong sekolahnya.

    Dia melihat bahwa lantai di lorong tersebut akan berganti warna setiap beberapa ubin.

    Deni melihat bahwa ubin biru sebanyak 3, ubin merah sebanyak 10, ubin kuning sebayak 17.

    Jika ubin tersebut membentuk suatu pola bilangan, selanjutnya berapa ubin warna hijau yang akan muncul?

    A

    24 ubin

    B

    23 ubin

    C

    22 ubin

    Pembahasan:

    Soal merupakan pola bilangan.

    Artinya, kumpulan angka yang membentuk pola tertentu.

    Pola bilangan bisa dilihat dari penjumlahan atau pengurangan, angka sebelum atau sesudahnya.

    Misalkan bisa kita lihat soal di atas:

    Ubin biru sebanyak 3

    Ubin merah sebanyak 10

    Ubin kuning sebayak 17

    Bisa kita bentuk menjadi pola bilangan yaitu, 3, 10, 17, ....

    Kita bisa lihat terlebih dahulu angka pertama dan kedua.

    3 10 berarti ditambah 7.

    Karena 3 + 7 = 10

    10 17 berarti ditambah 7 juga.

    Karena 10 + 7 = 17

    Berarti pola bilangannya adalah + 7

    Jadi 17 + 7 = 24

    Jadi, ubin warna hijau yang akan muncul sebanyak 24.

    6.

    Andika memiliki mainan mobil-mobilan.

    Saat ia kelompokan secara berurut warna mobil-mobilannya yaitu hitam, merah, putih, dan biru.

    Ternyata Andika memiliki 4 mobil-mobilan berwarna hitam, 9 mobil-mobilan berwarna merah, 14 mobil-mobilan berwarna putih.

    Hitunglah banyak mobil-mobilan berwarna biru yang dimiliki Andika jika mobil-mobilan tersebut membentuk suatu pola bilangan tertentu!

    A

    19 mobil-mobilan

    B

    20 mobil-mobilan

    C

    21 mobil-mobilan

    Pembahasan:

    Soal merupakan pola bilangan.

    Artinya, kumpulan angka yang membentuk pola tertentu.

    Pola bilangan bisa dilihat dari penjumlahan atau pengurangan, angka sebelum atau sesudahnya.

    Misalkan bisa kita lihat soal di atas:

    4 mobil-mobilan berwarna hitam

    9 mobil-mobilan berwarna merah

    14 mobil-mobilan berwarna putih.

    Bisa kita bentuk menjadi pola bilangan yaitu, 4, 9, 14, ....

    Kita bisa lihat terlebih dahulu angka pertama dan kedua.

    4 9 berarti ditambah 5.

    Karena 4 + 5 = 9

    9 14 berarti ditambah 5 juga.

    Karena 9 + 5 = 14

    Berarti pola bilangannya adalah + 5

    Jadi 14 + 5 = 19

    Jadi, banyak mobil-mobilan berwarna biru yang dimiliki Andika sebanyak 19.

    Ingin cari soal-soal AKM?

    Hubungi Kami
    7.

    Lengkapi urutan angka berikut ini!

    4, 8, ... , 16, 20

    A

    12

    B

    11

    C

    10

    Pembahasan:

    Soal membentuk pola bilangan.

    Artinya, kumpulan angka yang membentuk pola tertentu.

    Pola bilangan didapatkan dari penjumlahan atau pengurangan, angka sebelum atau sesudahnya.

    Misalkan kita lihat angka-angka pada soal:

    4, 8, ... , 16, 20

    Kita lihat angka pertama dan kedua terlebih dahulu.

    4 8 berarti ditambah 4

    karena 4 + 4 = 8

    Lalu kita lihat angka keempat dan kelima

    16 20 berarti ditambah 4 juga

    karena 16 + 4 = 20

    Berarti pola bilangannya adalah + 4

    Jadi, 8 12

    karena 8 + 4 = 12

    Bisa disimpulkan bahwa pola bilangan yang terbentuk adalah 4, 8, 12, 16, 20.

    8.

    Lanjutkan garis bilangan berikut ini.

    A

    9

    B

    10

    C

    11

    Pembahasan:

    Soal membentuk pola bilangan.

    Artinya, kumpulan angka yang membentuk pola tertentu.

    Pola bilangan didapatkan dari penjumlahan atau pengurangan, angka sebelum atau sesudahnya.

    Misalkan kita lihat angka-angka pada soal:

    30, 23, 16, ....

    Kita lihat angka pertama dan kedua terlebih dahulu.

    30 23 berarti dikurang 7

    karena 30 - 7 = 23

    23 16 berarti dikurang 7 juga

    karena 23 - 7 = 16

    Berarti pola bilangannya adalah - 7

    Jadi, 16 9

    karena 16 - 7 = 9

    Bisa disimpulkan bahwa pola bilangan yang terbentuk adalah 30, 23, 16, 9

    Ingin tanya tutor?

    Tanya Tutor
    9.

    Lanjutkan urutan angka di bawah ini.

    7, 10, 13, ....

    A

    14

    B

    15

    C

    16

    Pembahasan:

    Soal seperti di atas disebut pola bilangan.

    Artinya yaitu kumpulan angka yang membentuk pola tertentu.

    Pola bilangan bisa dari penjumlahan atau pengurangan.

    Misalnya kita lihat angka-angka di atas:

    7, 10, 13

    Kita cek angka pertama dan kedua terlebih dahulu

    7 → 10 berarti tambah 3.

    Karena 7 + 3 = 10.

    10 → 13 berarti tambah 3 juga.

    Karena 10 + 3 = 13.

    Berarti pola bilangannya adalah + 3.

    Jadi 13 → 16

    Karena 13 + 3 = 16.

    10.

    Lanjutkan urutan angka di bawah ini.

    1, 3, 5, ....

    A

    6

    B

    7

    C

    8

    Pembahasan:

    Soal seperti di atas disebut pola bilangan.

    Artinya yaitu kumpulan angka yang membentuk pola tertentu.

    Pola bilangan bisa dari penjumlahan atau pengurangan.

    Misalnya kita lihat angka-angka di atas:

    1, 3, 5

    Kita cek angka pertama dan kedua terlebih dahulu

    1 → 3 berarti tambah 2.

    Karena 1 + 2 = 3.

    3 → 5 berarti tambah 2 juga.

    Karena 3 + 2 = 5.

    Berarti pola bilangannya adalah + 2.

    Jadi 5 → 7

    Karena 5 + 2 = 7.

    Daftar dan dapatkan akses ke puluhan ribu soal lainnya!

    Buat Akun Gratis