1.
Baca teks berikut ini dengan cermat.
(1) Mari kita mendukung calon gubernur yang mempunyai program Satu Desa Satu Perpustakaan. Beliau telah berjanji, pembangunan gedung perpustakaan akan dilaksanakan pada hari pertama ia menjabat. (2) Buku-buku untuk mengisi perpustakaan juga akan disediakan dari pemerintah daerah. Beliau juga mengatakan perpustakaan akan dilengkapi dengan fasilitas wifi dan studio film.
(3) Dukungan terhadap calon gubernur tersebut demi kebaikan kita juga. (4) Apabila program tersebut dijalankan, maka akan banyak manfaat yang didapatkan oleh anak-anak terkait pembelajaran dan pendidikan. Dengan demikian desa juga akan ikut maju.
Dalam teks persuasi di atas, konjungsi yang menyatakan sebab akibat terdapat pada kalimat nomor ....
Pembahasan:
Konjungsi sebab akibat adalah kata sambung yang berfungsi untuk menggabungkan pernyataan penyebab dan akibat yang dihasilkan. Konjungsi yang menyatakan sebab akibat, di antaranya: maka, sampai, sampai-sampai, hingga, dan sehingga.
Jadi jawaban yang benar adalah (4) Apabila program tersebut dijalankan, maka akan banyak manfaat yang didapatkan oleh anak-anak terkait pembelajaran dan pendidikan.
Dalam kalimat tersebut terdapat konjungsi sebab akibat, yaitu kata maka.
2.
Pernyataan yang benar mengenai kata kerja mental adalah ...
Pembahasan:
Kata kerja mental adalah kata kerja yang menyatakan suatu respon atau sikap seseorang terhadap suatu tindakan, keberadaan, atau pengalaman. Contoh kata kerja mental, yaitu melupakan, mengingatkan, mempercayai, peduli, khawatir, meragukan, dan lain sebagainya.
Jadi jawaban yang benar adalah kata kerja yang menyatakan respon atau sikap terhadap suatu tindakan.
3.
Salah satu unsur atau ciri teks persuasi adalah terdapat pernyataan fakta. Fungsi pernyataan fakta adalah ....
Pembahasan:
Salah satu unsur atau ciri teks persuasi adalah terdapat pernyataan fakta. Di dalam teks persuasi, pernyataan fakta berfungsi untuk mendukung dan menguatkan argumen penulis agar pembaca semakin yakin.
Jadi jawaban yang benar adalah menguatkan argumen penulis agar pembaca semakin yakin.
4.
Ciri kebahasaan yang membedakan teks persuasi dengan jenis teks lain adalah ....
Pembahasan:
Teks persuasi mempunyai ciri kebahasaan khusus yang berbeda dengan jenis teks lain. Ciri kebahasaan tersebut yaitu adanya kata ajakan atau bujukan untuk melakukan sesuatu sesuai yang diinginkan penulis.
Jadi jawaban yang benar adalah menggunakan pernyataan ajakan atau larangan untuk mendorong seseorang melakukan sesuatu.
5.
Baca teks berikut ini dengan cermat.
Pada bulan Maret 2020, media sosial diresahkan dengan sebuah video tindakan perundungan yang dilakukan oleh sekelompok remaja kepada penjual jalangkote. Video tersebut menampilkan seorang anak penjual jalangkote yang mengendarai sepeda diejek dan dipukul oleh seorang remaja sampai terjatuh. Penjual jalangkote tersebut padahal tidak berbuat kesalahan apapun. Pemukul melakukan aksinya tersebut dengan motif ingin menunjukan kekuasaan, mempermalukan, dan mencari hiburan baginya.
Tindakan tersebut kemudian dikecam oleh warganet. Aparat yang berwenang dengan sigap langsung menangkap pelaku perundungan. Banyak aktivis kesehatan mental yang menginginkan tindakan tersebut ditanggapi secara serius dan dibawa sampai ranah pengadilan. Mereka ingin pelaku jera dan menyadari bahwa tindakanya tersebut menyebabkan dampak buruk bagi korban. Tindakan perundungan bisa menyebabkan hilangnya rasa percaya diri dan depresi. Dampak tersebut akan sangat membekas dalam pikiran korban dan dibawa sampai dia tumbuh dewasa.
Maka dari itu, mari kita hentikan tindakan perundungan agar tercipta mental yang sehat di lingkungan kita. Mari kita dukung penindakan secara tegas kepada pelaku perundungan. Mereka yang menjadi korban harus kita beri dukungan agar bisa percaya diri dan berani berekspresi lagi. Dalam kasus ini, yang sangat perlu diperhatikan adalah anak-anak. Para orangtua harus memberikan pengetahuan tentang dampak buruk perundungan kepada anak mereka.
Dengan kesadaran akan bahaya perundungan, kita menjadi lebih toleransi terhadap perbedaan fisik, materi, agama, maupun ras, sehingga kita akan lebih menghargai orang lain. Menghentikan perundungan sama dengan menyelamatkan masa depan anak-anak.
(Dikutip dari berbagai sumber)
Judul yang tepat untuk teks persuasi di atas adalah ....
Pembahasan:
Judul adalah tulisan singkat yang menggambarkan isi teks. Cara menentukan judul dalam sebuah teks persuasi yaitu mencari bagian-bagian penting dan bagian yang menggambarkan garis besar teks.
Teks persuasi di atas berisi tentang ajakan untuk mencegah atau menghentikan tindakan perundungan karena perundungan menyembakan dampak buruk bagi korban.
Dengan demikian judul yang tepat untuk teks persuasi di atas adalah Hentikan Perundungan!
6.
Perhatikan kalimat berikut.
Kepala Satpol PP kota Bandung, Rasdian Setiadi, memastikan tidak ada perayaan tahun baru di kota Bandung.
Perbaikan penulisan kalimat tersebut adalah …
Pembahasan:
Kepala Satpol PP kota Bandung, Rasdian Setiadi, memastikan tidak ada perayaan tahun baru di kota Bandung.
Kesalahan yang terdapat pada kalimat tersebut adalah penulisan kata kota. Kata kota seharusnya ditulis dengan diawali huruf kapital karena diikuti nama geografi, Bandung.
Jadi, jawaban yang tepat adalah Kepala Satpol PP Kota Bandung, Rasdian Setiadi, memastikan tidak ada perayaan tahun baru di Kota Bandung.
7.
Perhatikan kalimat berikut.
Badan Pengembangan dan Penelitian Bahasa telah menganalisa variasi bahasa Riau yang digunakan mahasiswa.
Kesalahan penulisan kata yang terdapat pada kalimat tersebut adalah ….
Pembahasan:
Kesalahan penulisan kata yang terdapat pada kalimat di atas adalah menganalisa. Kata menganalisa berasal dari kata analisa yang diberi imbuhan me-. Kata analisa adalah bentuk tidak baku. Bentuk bakunya adalah analisis. Jadi, penulisan yang benar adalah menganalisis.
Badan Pengembangan dan Penelitian Bahasa telah menganalisis variasi bahasa Riau yang digunakan mahasiswa.
8.
Berikut yang merupakan paragraf persuasi adalah …
Pembahasan:
Paragraf persuasif merupakan paragraf yang bertujuan untuk membujuk, mengajak, atau mengimbau. Kalimat-kalimat ajakan pada paragraf persuasi biasanya diawali dengan kata kerja yang mengandung bujukan atau perintah, dan diakhiri dengan partikel "-lah". Dari pilihan-pilihan jawaban yang ada, hanya paragraf berikut yang merupakan paragraf persuasi:
Pakailah masker ketika sedang berkendara motor. Ini adalah salah satu cara yang dapat dilakukan untuk merawat paru-paru Anda. Dengan menggunakan masker setiap hari saat berkendara keluar, maka partikel-partikel kecil yang dapat melukai paru-paru Anda dapat tersaring.
Alasannya yaitu penggunaan kata “pakailah” di awal paragraf. Partikel "-lah" pada kalimat ini menunjukkan ajakan untuk menggunakan masker ketika berkendara demi menjaga kesehatan.
Pilihan-pilihan lain tidak mengandung ajakan, melainkan hanya berisi pemaparan fakta.
9.
Cermati teks berikut!
Pendidikan adalah kebutuhan yang penting. Pendidikan merupakan salah satu bekal yang dapat membantu kita mewujudkan cita-cita. Terlebih lagi, di zaman sekarang ini, latar belakang pendidikan menjadi syarat utama untuk mencari pekerjaan. Bahkan, hampir semua pekerjaan saat ini mensyaratkan pendidikan minimal pelamar kerja adalah jenjang SMA/SMK.
(Sumber: nasamedia.com)
Kalimat penutup yang tepat untuk teks persuasif di atas adalah ...
Pembahasan:
Paragraf di atas membahas pendidikan sebagai bekal penting untuk menghadapi tantangan zaman dan meraih cita-cita. Untuk itu, paling tidak, pendidikan wajib dua belas tahun harus bisa kita selesaikan. Ini sesuai dengan pernyataan di kalimat terakhir: saat ini pendidikan minimal adalah jenjang SMA/SMK (dua belas tahun pendidikan).
Bagian penutup yang tepat untuk melengkapi teks di atas adalah kalimat yang berisi ajakan untuk menyelesaikan wajib belajar dua belas tahun. Di teks disebutkan kalau pendidikan dapat membantu dalam meraih cita-cita dan mencari pekerjaan setelah lulus. Maka menurut teks, pendidikan penting untuk masa depan kita. Jadi, jawaban yang tepat adalah
Ayo, kita tuntaskan pendidikan wajib dua belas tahun untuk masa depan yang lebih baik.
10.
Perhatikan kalimat-kalimat berikut!
1) Penyebabnya pun beraneka ragam, seperti kecelakaan lalu lintas, tabrak lari, atau kecelakaan tunggal.
2) Menurut data yang dikeluarkan oleh pihak kepolisian, terdapat sekitar 453 kasus kecelakaan di jalan raya.
3) Jalan raya merupakan pembunuh nomor satu di Indonesia setelah penyakit jantung.
4) Kenyataan ini disebabkan puluhan bahkan ratusan orang meninggal dunia di jalan raya setiap harinya.
5) Oleh karena itu, marilah kita selalu waspada dan mematuhi peraturan lalu lintas ketika sedang menggunakan jalan raya.
Urutan kalimat-kalimat tersebut menjadi paragraf padu adalah ....
Pembahasan:
Satu cara menyusun paragraf padu yaitu:
- Temukan jenis pengembangan paragrafnya. Jika paragraf induktif, maka pokok pikirannya berada di akhir. Kalimat yang mengandung pokok pikiran ini biasanya ditandai dengan kata oleh karena itu, dengan demikian, atau maka dari itu.
- Kemudian tentukan kalimat pertama, yang biasanya ditandai dengan pengenalan topik yang akan dibahas.
- Kemudian kalimat selanjutnya merupakan keterangan-keterangan yang berfungsi sebagai pelengkap. Biasanya keterangan pertama yang disajikan berupa kalimat opini, yang selanjutnya diperkuat dengan kalimat fakta, atau sebaliknya.
Pada soal, susunan paragraf yang diberikan merupakan paragraf induktif. Ini terbukti dengan pemakaian frasa "oleh karena itu ..." di awal kalimat.
- Jadi pokok pikirannya berada di akhir, yaitu pada nomor 5. Kalimat ini merupakan ajakan dari paragraf persuasi. Tempatkan kalimat nomor 5 di akhir.
- Kemudian tentukan kalimat yang memaparkan topik yang dibahas, yaitu kalimat nomor 3. Tempatkan kalimat nomor 3 di awal.
- Selanjutnya tentukan urutan kalimat-kalimat di tengah paragraf. Kalimat nomor 2 berupa fakta, jadi dapat diurutkan lebih dahulu. Kalimat 1 dan 4 mengikuti setelahnya, sebagai penjelas.
Susunan yang benar adalah 3-2-1-4-5. Kita tulis ulang dengan urutan yang benar untuk memastikan paragrafnya padu.
3) Jalan raya merupakan pembunuh nomor satu di Indonesia setelah penyakit jantung.
2) Menurut data yang dikeluarkan oleh pihak kepolisian, terdapat sekitar 453 kasus kecelakaan di jalan raya.
1) Penyebabnya pun beraneka ragam, seperti kecelakaan lalu lintas, tabrak lari, atau kecelakaan tunggal.
4) Kenyataan ini disebabkan puluhan bahkan ratusan orang meninggal dunia di jalan raya setiap harinya.
5) Oleh karena itu, marilah kita selalu waspada dan mematuhi peraturan lalu lintas ketika sedang menggunakan jalan raya.