Bank Soal Bahasa Indonesia SMP Identifikasi Unsur Cerita Pendek

Soal

Pilgan

Bacalah penggalan cerpen ini!

Dalam sebuah perjalanan dari Urstein ke Ljubljana, saya dan fasilitator perjalanan beberapa kali mengalami kesalahan (naik) kereta. Dari terdampar di Sletzhal yang dingin, menunggu kereta hingga satu jam lebih di Bischofshofen, hingga akhirnya terdampar di Villach, sebuah country side Austria yang indah.

Ketika mengalami “ketersesatan-ketersesatan” itu, saya mengutuk-ngutuk keadaan, kelengahan saya dan fasilitator, hingga hal-hal yang luput kami antisipasi—padahal sejumlah persiapan rasanya sudah sangat matang.

Berhenti sampai di sana? Tidak? Saya harus berurusan dengan rekan perjalanan lain yang luar biasa menjengkelkan, ditambah dengan tragedi-tragedi yang hanya menimpa saya seorang. Fyuh! Residensi macam apa ini!

(Cerpen berjudul "Gembira itu Fana, Sakit itu Sementara" karya Benny Arnas)

Bukti bahwa perasaan tokoh saya dalam penggalan cerpen tersebut kesal adalah ....

A

ia mengutuk keadaan saat menunggu kereta hingga satu jam lebih di Bischofshofen

B

ia masih sempat mendeskripsikan bahwa country side Austria yaitu Villach memiliki keindahan

C

ia mengeluhkan fasilitatornya yang menjengkelkan

D

teman seperjalanannya sama sekali tidak membantunya dalam menyelesaikan ketersesatan mereka

Pembahasan:

Apabila kita cermati penggalan cerpen tersebut, kita akan mengetahui bahwa tokoh saya mengutuk keadaan saat mengalami ketersesatan atau kesialan. Hal ini ditunjukkan dari paragraf kedua.

Ketika mengalami “ketersesatan-ketersesatan” itu, saya mengutuk-ngutuk keadaan, kelengahan saya dan fasilitator, hingga hal-hal yang luput kami antisipasi—padahal sejumlah persiapan rasanya sudah sangat matang.

Dari ia yang mengutuk keadaan tersebut dapat dipastikan bahwa tokoh saya sedang kesal. Ketersesatan-ketersesatan yang dimaksud tokoh Saya dijelaskan pada paragraf sebelumnya, yaitu beberapa kali salah menaiki kereta, terdampar di Sletzhal yang dingin, menunggu kereta hingga satu jam lebih di Bischofshofen, hingga akhirnya terdampar di Villach.

Selain itu, bukti lainnya yang menunjukkan bahwa tokoh saya sedang kesal adalah keluhannya pada paragraf ketiga.

Berhenti sampai di sana? Tidak? Saya harus berurusan dengan rekan perjalanan lain yang luar biasa menjengkelkan, ditambah dengan tragedi-tragedi yang hanya menimpa saya seorang. Fyuh! Residensi macam apa ini!

Sehingga, dapat disimpulkan bahwa pilihan jawaban yang benar dari bukti bahwa perasaan tokoh saya dalam penggalan cerpen tersebut kesal adalah ia mengutuk keadaan saat menunggu kereta hingga satu jam lebih di Bischofshofen.

K13 Kelas IX Bahasa Indonesia Menulis Cerita Pendek Identifikasi Unsur Cerita Pendek Skor 2
KD3.5 Memahami LOTS
Video
26 Mei 2022
Identifikasi Unsur Cerita Pendek | Bahasa Indonesia | Kelas IX
Rangkuman
15 Januari 2021
Gagasan Pokok Teks | Bahasa Indonesia | Kelas 4 | Tema 1 Indahnya Kebersamaan | Subtema 1 Keragam...

Siswa

Ingin latihan soal, nonton, atau unduh materi belajar lebih banyak?

Buat Akun Gratis

Guru

Ingin akses bank soal, nonton, atau unduh materi belajar lebih banyak?

Buat Akun Gratis

Soal Populer Hari Ini

Cek Contoh Kuis Online

Kejar Kuis

Cek Contoh Bank Soal

Kejar Soal