Latihan Bahasa Indonesia Kelas VIII Daya Tarik dari Buku Fiksi dan Nonfiksi
# 6
Pilgan

Bacalah penggalan buku fiksi berikut!

Jaket itu punya tujuan, begitu juga si bocah. Tujuannya dalam hidup adalah berkelana, dan setelah dua tahun menyusuri kawasan Andalusia, dia tahu semua kota di wilayah itu. Dia berencana, pada kunjungannya kali ini, untuk menjelaskan pada gadis itu bahwa begitulah cara seorang gembala jelata membaca. Bahwa dia pernah belajar di seminari sampai umur enam belas. Orangtuanya ingin supaya dia jadi pastur, dan dengan begitu bisa menjadi kebanggaan sebuah keluarga petani miskin. Mereka bekerja keras hanya untuk mendapatkan makanan dan air, seperti domba-domba itu. Dia sudah belajar bahasa Latin, Spanyol dan teologi. Tapi sejak kecil dia sudah ingin tahu tentang dunia, dan ini jauh lebih penting baginya daripada mengetahui Tuhan dan mempelajari dosa-dosa manusia. Suatu sore, saat mengunjungi keluarganya, dia memberanikan diri bicara kepada ayahnya bahwa dia tidak ingin jadi pastur. Bahwa dia ingin mengembara. 

(Dikutip dari buku berjudul "Sang Alkemis" karya Paulo Coelho)


Pernyataan berikut yang menyatakan karakter tokoh si bocah sesuai dengan penggalan buku fiksi tersebut adalah ....

A

si bocah adalah anak yang cerdas karena sudah belajar bahasa Latin, Spanyol, dan teologi serta memiliki ketertarikan kepada dunia sejak kecil

B

si bocah adalah anak yang pemalas karena tidak suka mempelajari apapun di dunia

C

si bocah berasal dari keluarga miskin dan bercita-cita untuk menjadi seorang pastur hingga memutuskan untuk masuk seminari

D

si bocah adalah seorang pekerja keras yang menuruti ayah ibunya untuk memasuki seminari dan menjadi pastur sesuai keinginan hatinya

Pembahasan:

Untuk mengetahui karakter si bocah tersebut dapat diamati pada kalimat ketujuh dan kedelapan paragraf tersebut.

Dia sudah belajar bahasa Latin, Spanyol dan teologi. Tapi sejak kecil dia sudah ingin tahu tentang dunia, dan ini jauh lebih penting baginya daripada mengetahui Tuhan dan mempelajari dosa-dosa manusia

Dari kalimat tersebut dapat diketahui bahwa si bocah memiliki karakter anak yang cerdas karena sudah belajar tiga bahasa yaitu bahasa Latin, Spanyol dan teologi. Selain itu, ia sudah ingin tahu tentang dunia sejak dini yang biasanya tidak dipedulikan oleh anak kecil.

Maka dari itu, dapat disimpulkan bahwa karakter si bocah berdasarkan penggalan buku fiksi tersebut, yaitu si bocah adalah anak yang cerdas karena sudah belajar bahasa Latin, Spanyol, dan teologi serta memiliki ketertarikan kepada dunia sejak kecil.