Cermati kutipan surat berikut ini.
Pada bagian penanggung jawab pengiriman surat, tercantum status 'koordinator siswa'. Maksud 'koordinator' adalah ....
A
orang yang bertugas memimpin dan mengatur jalannya suatu kegiatan atau acara
B
orang yang bertugas menulis dokumen-dokumen yang dibutuhkan dalam suatu kegiatan atau acara
C
orang yang bertugas mengurus surat undangan maupun surat ijin untuk keperluan suatu kegiatan atau acara
D
orang yang bertugas mengurus perlengkapan dan peralatan yang dibutuhkan dalam suatu kegiatan atau acara
Pembahasan:
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), koordinator adalah orang yang mengatur suatu organisasi atau kegiatan.
Jadi jawaban yang benar adalah orang yang bertugas memimpin dan mengatur jalannya suatu kegiatan atau acara.
*Orang yang bertugas menulis dokumen-dokumen yang dibutuhkan dalam suatu kegiatan atau acara, adalah sekretaris.
*Orang yang bertugas mengurus surat undangan maupun surat ijin untuk keperluan suatu kegiatan atau acara, adalah humas atau sekretaris.
*Orang yang bertugas mengurus perlengkapan dan peralatan yang dibutuhkan dalam suatu kegiatan atau acara, adalah seksi perlengkapan.
Ingin latihan soal-soal dengan topik yang sama?
Ingin cari soal-soal dengan topik yang sama?
Ayo daftar untuk mendapatkan 43.927 soal latihan!
Soal Populer Hari Ini
Salah satu unsur kebahasaan dalam cerita inspiratif adalah menggunakan majas perumpamaan. Yang dimaksud dengan majas perumpamaan adalah ....
Saat ini umur adik adalah kurang 8 tahun dari umur kakak. 2 tahun lagi, umur kakak adalah 2 kali umur adiknya sekarang. Jumlah umur mereka sekarang adalah … tahun.
Nilai dari adalah ....
(Pilih semua jawaban yang benar)
Cermati hal-hal berikut!
- Salam penutup
- Salam pembuka
- Isi pidato
- Ucapan sapaan
- Ucapan terima kasih
- Ucapan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa
- Harapan-harapan dan permohonan maaf
Urutan di atas agar menjadi kerangka pidato persuasif yang tepat adalah ...
Baca teks berikut ini dengan cermat.
Bukan Uang, Sekolah Ini Minta Siswanya Bayar Pakai Sampah Plastik
Selama ini, plastik selalu dipandang sebagai masalah dan limbah yang mengotori lingkungan. Sebenarnya sampah juga mempunyai nilai guna apabila dilakukan daur ulang. Bahkan bagi sebagian orang sampah adalah barang yang berharga dan menjadi tumpuan hidup. Sebagaimana sebuah sekolah di India yang menggunakan sampah plastik sebagai pengganti uang sekolah yang harus dibayar oleh siswa.
Akshar Foundation adalah sekolah yang menerapkan program penerimaan limbah plastik untuk didaur ulang. Sekolah yang berada di Desa Pamohi, Guwahati, India tersebut didirikan oleh Parmita Sharma dan Mazin Mukthar. Program daur ulang limbah yang sekolah mereka terapkan juga mengajak siswa terlibat dalam pengumpulan dan pemisahan sampah.
Ketika awal membuka Akshar Foundation, Parmita dan Mizan mengalami kesulitan. Sebagian besar orangtua tidak mau memasukkan anak-anak mereka ke sekolah. Penyebabnya adalah karena mereka tidak punya biaya untuk membayar uang sekolah anaknya. Para orang tua memilih mengajak anaknya untuk bekerja di pertambangan. Namun Parmita dan Mizan tak patah semangat. Mereka mempunyai satu misi ingin memberikan pendidikan bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu.
Parmita dan Mizan pun akhirnya memulai program sekolah gratis untuk semua anak. Lebih tepatnya bukan gratis, melainkan mengganti uang sekolah dengan sampah plastik. Akshar Foundation mewajibkan para siswanya untuk mengumpulkan dan membawa sampah plastik ke sekolah. Program tersebut berawal ketika mereka menyadari ada masalah sosial dan ekologi di lingkungan sekolah mereka.
Gerakan yang dilakukan Parmita dan Mazin mendapat apresiasi dari banyak pihak. Wakil Presiden Akshar, Priyongsu Borthakur, mengatakan bahwa ide mereka sangat mengesankan dan sangat berjasa. Dukungan dalam bentuk lain adalah menjadi banyak anak yang mendaftar di Akshar Foundation. Sekolah yang bermula dengan 20 siswa tersebut kini sudah memiliki hampir 100 siswa yang berusia antara 4 - 15 tahun.
(Sumber: Liputan6.com, dengan penyesuaian)
Tokoh utama dalam cerita di atas adalah ....