Bank Soal Kimia SMA Ikatan Hidrogen dan Gaya van der Waals

Soal

Pilgan

Lihat Pembahasan

Perhatikan gambar berikut!

Jenis ikatan yang ditunjukkan oleh nomor (1) dan (2) berturut-turut adalah ....

hidrogen dan van der Waals

kovalen dan ion

kovalen dan gaya London

kovalen dan ikatan hidrogen

kovalen dan van der Waals

Menentukan kepolaran suatu senyawa

Molekul polar ditandai dengan adanya perbedaan keelektronegatifan. Semakin besar perbedaan keelektronegatifan, maka semakin polar juga molekul tersebut. Sedangkan molekul nonpolar tidak mempunyai perbedaan keelektronegatifan (perbedaan keelektronegatifan = 0).
Suatu molekul akan bersifat polar jika bentuk molekul tidak simetris karena mempunyai pasangan elektron bebas (PEB) pada atom pusat.
Bentuk molekul yang simetris menyebabkan molekul tersebut bersifat nonpolar, meskipun di antara atom-atom yang berikatan mempunyai selisih keelektronegatifan yang besar. Contoh: CCl₄dan CO₂.

(1) Menentukan elektron valensi atom pusat (EV).

Untuk senyawa CH₄→ atom pusat = C

Konfigurasi elektron atom pusat 6C adalah sebagai berikut:

₆C = 2, 4 → elektron valensi (EV) = 4

(2) Menentukan domain elektron ikatan (X)

Domain elektron ikatan (X) = 4 (atom pusat C mengikat 4 atom H)

(3) Menentukan domain elektron bebas (E)

$E=\frac{EV-X}{2}$

$E=\frac{4-4}{2}$

$E=0$

Struktur Lewis CH₄

Bentuk molekul: AX₄(tetrahedral)

CH₄ tidak memiliki PEB → senyawa nonpolar

Pada gambar di atas:

Nomor 1 merupakan ikatan kovalen karena ikatan terbentuk dari pemakaian bersama pasangan elektron antara atom C (non logam) dan atom H (nonlogam).
Nomor 2 merupakan gaya antar molekul berupa gaya London karena interaksinya terbentuk antar molekul nonpolar.

Jadi jenis ikatan yang ditunjukkan oleh nomor (1) dan (2) berturut-turut adalah ikatan kovalen dan gaya London.