Bank Soal Bahasa Indonesia SMA Identifikasi Isi dan Nilai Hikayat

Soal

Pilgan

Perhatikan penggalan hikayat berikut ini!

Hatta beberapa lamanya Khojan Maimun beristri itu, ia membeli seekor burung bayan jantan. Maka beberapa di antara itu ia juga membeli seekor tiung betina, lalu di bawanya ke rumah dan ditaruhnya hampir sangkaran bayan juga. Pada suatu hari Khojan Maimun tertarik akan perniagaan di laut, lalu minta izinlah dia kepada istrinya. Sebelum dia pergi, berpesanlah dia pada istrinya itu, jika ada barang suatu pekerjaan, mufakatlah dengan dua ekor unggas itu, hubaya-hubaya jangan tiada, karena fitnah di dunia amat besar lagi tajam daripada senjata. Hatta beberapa lama ditinggal suaminya, ada anak Raja Ajam berkuda lalu melihatnya rupa Bibi Zainab yang terlalu elok. Berkencanlah mereka untuk bertemu melalui seorang perempuan tua. Maka pada suatu malam, pamitlah Bibi Zainab kepada burung tiung itu hendak menemui anak raja itu. Maka bernasihatlah ditentang perbuatannya yang melanggar aturan Allah Swt. Maka marahlah istri Khojan Maimun dan disentakkannya tiung itu dari sangkarnya dan dihempaskannya sampai mati.

(Dikutip dari Hikayat Bayan Budiman)

Istri Khojun Mainun yang bernama Bibi Zainab marah pada Burung Tiung karena ....

A

Burung Tiung tidak memperbolehkan Bibi Zainab pergi berkencan dengan anak Raja Ajam

B

Burung Tiung melakukan perbuatan yang melanggar ajaran agama Islam, yaitu memfitnah

C

Burung Tiung membiarkan suaminya Khojun Mainun pergi berlayar ke laut berhari-hari

D

Burung Tiung mengetahui Istri Khojun Mainun akan pergi berkencan dengan anak Raja Ajam

E

Burung Tiung selalu menyebarkan fitnah dan berita buruk tentang Istri Khojun Mainun

Pembahasan:

Hikayat merupakan cerita Melayu klasik yang menonjolkan unsur penceritaan berciri kemustahilan dan kesaktian tokoh-tokohnya.

Istri Khojun Mainun marah pada Burung Tiung karena Burung Tiung tidak memperbolehkan Bibi Zainab pergi berkencan dengan anak Raja Ajam.

Hal tersebut dijelaskan pada kalimat-kalimat berikut ini.

Maka pada suatu malam, pamitlah Bibi Zainab kepada burung tiung itu hendak menemui anak raja itu. Maka bernasihatlah ditentang perbuatannya yang melanggar aturan Allah Swt. Maka marahlah istri Khojan Maimun dan disentakkannya tiung itu dari sangkarnya dan dihempaskannya sampai mati.

Arti dari kalimat-kalimat tersebut adalah sebagai berikut.

Suatu malam, Bibi Zainab pamit pada burung tiung karena hendak menemui anak raja. Burung tiung menentang rencana dan keinginan Bibi Zainab tersebut karena melanggar ajaran agama. Bibi Zainab pun marah. Lalu, ia mengeluarkan burung tiung dari sangkarnya dan membanting burung itu sampai burung tersebut mati.

K13 Kelas X Bahasa Indonesia Hikayat Identifikasi Isi dan Nilai Hikayat Skor 2
Memahami LOTS
Video
27 Mei 2022
Identifikasi Isi dan Nilai Hikayat | Bahasa Indonesia | Kelas X
Rangkuman
15 Januari 2021
Bab 4 | Gagasan Pokok Teks | Bahasa Indonesia | Kelas 4

Siswa

Ingin latihan soal, nonton, atau unduh materi belajar lebih banyak?

Buat Akun Gratis

Guru

Ingin akses bank soal, nonton, atau unduh materi belajar lebih banyak?

Buat Akun Gratis

Soal Populer Hari Ini

Cek Contoh Kuis Online

Kejar Kuis

Cek Contoh Bank Soal

Kejar Soal