Bank Soal Kimia SMA Reaksi Redoks

Penentuan zat yang mengalami reduksi dan oksidasi dapat diamati dari perubahan bilangan oksidasi.

• Reaksi reduksi adalah reaksi yang disertai dengan penurunan bilangan oksidasi.
• Reaksi oksidasi adalah reaksi yang disertai dengan kenaikan bilangan oksidasi.
• Reduktor adalah zat yang dalam reaksi redoks menyebabkan zat lain mengalami reaksi reduksi. Dengan kata lain, reduktor adalah zat yang mengalami oksidasi.
• Oksidator adalah zat yang dalam reaksi redoks menyebabkan zat lain mengalami reaksi oksidasi. Dengan kata lain, oksidator adalah zat yang mengalami reduksi.

Sebelum menentukan perubahan bilangan oksidasi, perlu dilakukan perhitungan bilangan oksidasi dari masing-masing atom dalam reaksi.

• Biloks atom Mg

Mg merupakan unsur bebas (tidak dalam bentuk senyawa) sehingga bilangan oksidasinya 0.

• Biloks atom H dalam HNO₃

Larutan HNO₃ dalam air akan mengalami reaksi ionisasi sesuai persamaan reaksi berikut:

$\text{HNO}_3\left(aq\right)\ \longrightarrow\ \text{H}^+\left(aq\right)\ +\ \text{N}\text{O}_3^-\ \left(aq\right)\ \ \ \ \$

Pada larutan HNO₃ dihasilkan kation H⁺. Bilangan oksidasi H⁺ sama dengan muatannya, yaitu +1.

• Biloks atom Mg dalam Mg(NO₃)₂

Larutan Mg(NO₃)₂ dalam air akan mengalami reaksi ionisasi sesuai persamaan reaksi berikut:

$\text{Mg}\left(\text{NO}_3\right)_2\left(aq\right)\ \longrightarrow\ \text{Mg}^{2+}\left(aq\right)\ +\ \text{2N}\text{O}_3^-\ \left(aq\right)\ \$

Pada larutan Mg(NO₃)₂ dihasilkan kation Mg²⁺. Bilangan oksidasi Mg²⁺ sama dengan muatannya, yaitu +2.

• Biloks H dalam H₂

H₂ merupakan unsur bebas (tidak dalam bentuk senyawa) sehingga bilangan oksidasinya 0.

Berikut skemanya:

Jadi, zat pengoksidasi (oksidator) dari reaksi tersebut adalah HNO₃ karena HNO₃ yang mengalami reduksi.