Bank Soal IPS SMP Masyarakat Indonesia Masa Praaksara

Zaman Besi adalah masa ketika manusia sudah dapat meleburkan besi lalu dituang dalam cetakan sehingga menjadi alat-alat yang diperlukan. Alat-alat yang dihasilkan pada zaman Besi memiliki bentuk yang sempurna. Hasil budaya yang berasal dari zaman Besi misalnya kapak, sabit, pisau, cangkul, pedang, tongkat dan tembilang.

Untuk membuat alat-alat tersebut, masyarakat pada zaman Besi menggunakan teknik cetak tuang (a cire perdue) dan teknik dua setangkup (bivalve).

Secara sederhana, langkah-langkah pembuatan benda logam dengan teknik cetak tuang (a cire perdue) adalah:

1. bentuk benda yang diinginkan dibuat terlebih dahulu dengan lilin, selanjutnya dilapisi tanah liat;
2. setelah mengeras dan dipanaskan, lilin yang ada di dalam tanah liat akan keluar dari lubang yang telah disiapkan;
3. melalui lubang tersebut, logam cair dimasukkan dan didiamkan hingga mengeras. Setelah itu cetakan tanah liat dipecahkan, sehingga benda dari logam pun jadi.

Secara sederhana, langkah-langkah pembuatan benda logam dengan teknik dua setangkup (bivalve) adalah:

1. membuat cetakan yang terdiri dari dua bagian yang dapat saling dirapatkan;
2. logam cair dituangkan melalui lubang yang telah disiapkan,
3. setelah logam dingin dan mengeras, cetakan yang terdiri dari dua tangkup dibuka. Alhasil benda logam yang diinginkan pun jadi.

Kesimpulannya masyarakat pada zaman Besi mengenal dua teknik pembuatan peralatan dari logam, yaitu nomor 2 dan 3 yaitu teknik cetak tuang dan teknik dua setangkup.