Bank Soal IPA SD Komponen dan Interaksi Ekosistem
Soal
Rangkuman

Bab 5 | Bagian Tubuh Hewan | IPA | Kelas 4
Selengkapnya



Soal Populer Hari Ini
The text below is for the following question.

picture: lifewire.com
If you are a junior high school student, you'll start to use email when submitting your tasks to your teachers. Have you tried it before? Read the way how to do it below. Make sure you already have an email account first. You can create your account using some providers such as Gmail or Yahoo.
First, open your email account. Let's use Gmail as an example.
Second, after the window is opened, look at the left side of your window. There is a white circle icon with a plus in it and the word 'compose'. Click it, and a form for email will appear.
Third, write the receiver's email address. Make sure the address is correct, or your email will not be sent. Also, write the subject of your email. If it's a task, you can write the name of the subject and what the task is about.
Next, write your message/task in the box provided. Open with introduction or greeting. You can also attach documents if your task is written in Microsoft Word. Just click the 'attach files' icon, choose your files, and click 'select'. Your documents will be attached to your email.
Do not forget to write the closing for your email. If you have finished writing the contents of your email, click 'send' and your email will be sent to your teacher.
Good luck!
The text above is intended to ....
Bahasa Inggris
Level 9
Bahasa Inggris
How to do or make things
Procedure Text
Kelas IX
Kurikulum 2013
K13

Source: mostlybrightideas.wordpress.com
Arrange these jumbled words into a good Passive Voice.
1. opened - long - this - can't - be - door - a - time - for.
2. the - should - to cross - children - be - helped - street.
3. party - Paula's - he - not - invited - might - be - to.
4. the - book - this - library - be - must - soon - returned - to.
What is the best arrangement for point 1?
Bahasa Inggris
Level 9
Bahasa Inggris
Using passive voice to describe things
Passive Voice
Kelas IX
Kurikulum 2013
K13
Perhatikan tabel dalam kutipan teks laporan percobaan berikut dengan saksama!

(Sumber: academia.edu-Laporan Uji Zat Makanan)
Tabel tersebut digunakan untuk menyajikan data pada bagian ....
Bahasa Indonesia
Level 9
Menulis
Laporan Percobaan
Identifikasi Laporan Percobaan
KD3.1
Kelas IX
Kurikulum 2013
K13
Bahasa Indonesia
Bentuk sederhana dari adalah...
Matematika
Level 9
Bilangan
Bilangan Berpangkat dan Bentuk Akar
Konsep dan Operasi Bentuk Akar
Kelas IX
Kurikulum 2013
K13
Matematika
Pernyataan yang benar mengenai simpulan teks diskusi adalah ....
Bahasa Indonesia
Level 9
Menulis
Teks Diskusi
Struktur dan Kebahasaan Teks Diskusi
KD4.9
Kelas IX
Kurikulum 2013
K13
Bahasa Indonesia
Langkah-Langkah Percobaan Membuat Tinta Tidak Terlihat
(1) Peras jus lemon ke dalam mangkuk dan tambahkan beberapa tetes air ke dalam mangkuk tersebut.
(2) Tunggu jus tersebut kering sehingga tidak terlihat.
(3) Untuk membaca pesan tersebut dapat dilakukan dengan memanaskan kertas yang dipegang dengan mendekatkannya ke bola lampu.
(4) Kemudian aduk air dan jus lemon dengan menggunakan sendok.
(5) Celupkan cotton bud ke dalam campuran dan tulis pesan di atas kertas putih.
Urutan langkah-langkah percobaan tersebut yang benar adalah ...
Bahasa Indonesia
Level 9
Menulis
Laporan Percobaan
Menulis Laporan Percobaan
KD4.2
Kelas IX
Kurikulum 2013
K13
Bahasa Indonesia
Baca teks berikut ini dengan cermat.
Seorang remaja asal Thailand yang tinggal di timur laut Provinsi Kalasin sedang menjadi buah bibir. Remaja tersebut menjadi buah bibir lantaran menjual lukisannya, mayoritas bergambar pemadangan desa, untuk memenuhi tanggungan biaya kuliahnya.
Remaja bernama Krittamet Saisaen, atau yang akrab disapa Earth tersebut bercita-cita menjadi seorang arsitek. Remaja berusia 18 tahun tersebut mengenang kesukaanya melukis pertama kali, yaitu ketika menemani ibunya saat dirawat di rumah sakit. Hobi menggambarnya memang sudah dimulai sejak ia masih kecil. Oleh karena itu, ia sangat berkeinginan menjadi seorang arsitek yang ahli mendesain bangunan.
Earth ingin mendaftar kuliah di Arsom Silp Institute of The Arts, Bangkok. Namun, biaya yang harus ia bayar untuk bisa menempuh kuliah di sana sebesar 60 ribu baht atau lebih dari 27 juta untuk satu semesternya. Untuk meraih gelar sarjana, ia harus menyelesaikan 10 semester atau memerlukan biaya sekitar 270 juta. Biaya kuliah yang sangat tinggi tersebut tak mampu ia penuhi. Apalagi orangtua Earth sudah tidak ada. Ibunya telah meninggal dunia dan ayahnya meninggalkannya beserta adiknya.
Earth tak patah semangat. Ia berharap bisa mendapatkan uang dengan menjual lukisannya. Ia menjual lukisannya kepada tetangga dengan harga 20 sampai 50 baht, atau sekitar 10 ribu sampai 23 ribu rupiah. Meskipun dibayar sedikit, ia tak patah semangat. Ia terus memoles keterampilannya lewat guru seninya dan video tutorial di Youtube.
Kehidupan Earth membaik setelah kisahnya tersebar di berbagai media sosial. Akibat hal tersebut, ia kemudian kebanjiran pesanan membuat lukisan. Pesanan lukisan tersebut dibayar dengan harga 1000 sampai 2000 bath.
Kerja keras Earth mengasah keterampilan dan gigih menjual lukisan akhirnya menuai hasil. Earth menjadi bukti sebagai anak muda yang berjuang meraih cita-citanya meskipun banyak halangan. Dari penghasilan yang ia dapatkan tersebut ia juga bercita-cita membangun pondok ramah lingkungan untuk mengajari anak-anak melukis.
(Sumber: Liputan6.com, dengan penyesuaian)
Gagasan pokok paragraf ketiga cerita inspiratif di atas adalah ...
Bahasa Indonesia
Level 9
Menulis
Cerita Inspiratif
Menulis Cerita Inspiratif
KD4.12
Kelas IX
Kurikulum 2013
K13
Bahasa Indonesia
Baca teks berikut ini dengan cermat.
Rencana peluncuran jalur sepeda oleh Pemprov DKI tersebut menuai banyak perdebatan di masyarakat. Riza Maleakhi, seorang pejalan kaki, menilai pembuatan jalur sepeda tersebut tidak efektif. Ia masih melihat banyak sepeda motor yang melintas di jalur sepeda. Ia menambahkan, "Kalau masih banyak motor, pesepeda akan kesulitan lewat jalur itu." Riza juga menuturkan, menurutnya dengan adanya jalur sepeda ini akan semakin menimbulkan kemacetan. "Ya, nanti malah macet, soalnya lintasannya semakin menyempit. Itu nanti kan mobil dan motor jadi semakin menumpuk di jalan," ujarnya.
(Sumber: Kompas.com, dengan penyesuaian).
Kutipan teks diskusi di atas merupakan bagian ....
Bahasa Indonesia
Level 9
Menulis
Teks Diskusi
Struktur dan Kebahasaan Teks Diskusi
KD4.9
Kelas IX
Kurikulum 2013
K13
Bahasa Indonesia
Read the following text and answer the question.
Hi, how's life?
I know it's been so tiring to stay at and manage everything from home for these two months. Everything starts being a normal thing, as we get used to it. I heard that your city has turned into a red zone right now, and I feel so sorry to hear that. I hope that all of your family members are okay and can get through this pandemic. Let us hope that everything goes back to normal. We are stronger than the virus.
With love,
Ama
The writer mentions "Let us hope everything goes back to normal" to tell us that the current situation is .....
Bahasa Inggris
Level 9
Bahasa Inggris
Appreciation over achievements or happiness
Expressions of Wishes, Prayers
Kelas IX
Kurikulum 2013
K13
Baca teks berikut ini dengan cermat.
Akibat adanya virus corona, segala jenis kegiatan belajar mengajar dalam lembaga pendidikan formal diliburkan untuk sementara waktu. Format pengajaran pun harus berubah. Sebagai gantinya guru dan siswa melakukan kegiatan belajar mengajar secara daring/online. Namun kegiatan tersebut seringkali mengalami kendala. Hal itulah yang membuat seorang guru di Sumenep memutuskan datang ke rumah masing-masing siswa.
Guru tersebut adalah Avan Fathurrahman. Avan merupakan guru di Sekolah Dasar Negeri Batuputih Laok 3, Sumenep, Madura, Jawa Timur. Melalui unggahan di akun Facebook pribadinya, ia menceritakan perjuangannya mengajar di masa pandemi.
Pembelajaran dari rumah mewajibkan Avan memberikan instruksi dan materi pelajaran melalui gawai. Namun hal itu tidak semudah yang diharapkan. Penyebabnya adalah karena tak semua siswa memiliki gawai untuk belajar dari rumah. Jika pun mereka memiliki gawai, tak semua siswa tahu cara pemakaiannya. Selain itu, orangtua siswa sibuk bekerja di sawah, sehingga mereka tak memiliki waktu untuk membimbing anaknya.
Karena kendala tersebut, Avan mengaku terpaksa melanggar imbauan dari pemerintah. Ia berkeliling ke rumah-rumah siswa tiga kali dalam seminggu. Avan harus rela menempuh jarak yang lumayan jauh dan trek yang lumayan sulit karena masuk ke desa-desa. "Bahkan jika hujan, saya harus jalan kaki ke rumah siswa," ungkapnya ketika ditanyai mengenai kesulitannya dalam mengajar. "Saya sadar ini melanggar imbauan pemerintah, tapi mau gimana lagi?"
Unggahan Avan di Facebooknya tersebut kemudian viral. Banyak warganet yang tersentuh dan mendukung Avan. Sebuah akun yang bernama Uti Nyiut memberi komentar, "Semoga selalu diberi kesehatan, ya, Pak. Semoga ilmu yang diajarkan menjadi berkah." Akun lain yang bernama Rubi Rubiarsih juga memberi komentar, "Guru teladan, baik dijadikan contoh untuk semua guru di Indonesia."
Avan adalah guru yang sangat peduli terhadap keberlangsungan belajar siswanya. Semangatnya dalam mengajar bagaikan matahari yang senantiasa menyinari bumi. Ia rela mengorbankan waktu dan tenaganya agar siswanya bisa mendapat pelajaran yang layak. Inisiatifnya tersebut juga tetap ia sertai dengan kesadaran mematuhi protokol kesehatan.
(Sumber: Liputan6.com, dengan penyesuaian)
Hal yang dapat diteladani dari tokoh cerita inspiratif di atas adalah ....
Bahasa Indonesia
Level 9
Menulis
Cerita Inspiratif
Menulis Cerita Inspiratif
KD4.12
Kelas IX
Kurikulum 2013
K13
Bahasa Indonesia
Cek Contoh Kuis Online
Kejar Kuis
Cek Contoh Bank Soal
Kejar Soal
The text below is for the following question.
picture: lifewire.com
If you are a junior high school student, you'll start to use email when submitting your tasks to your teachers. Have you tried it before? Read the way how to do it below. Make sure you already have an email account first. You can create your account using some providers such as Gmail or Yahoo.
First, open your email account. Let's use Gmail as an example.
Second, after the window is opened, look at the left side of your window. There is a white circle icon with a plus in it and the word 'compose'. Click it, and a form for email will appear.
Third, write the receiver's email address. Make sure the address is correct, or your email will not be sent. Also, write the subject of your email. If it's a task, you can write the name of the subject and what the task is about.
Next, write your message/task in the box provided. Open with introduction or greeting. You can also attach documents if your task is written in Microsoft Word. Just click the 'attach files' icon, choose your files, and click 'select'. Your documents will be attached to your email.
Do not forget to write the closing for your email. If you have finished writing the contents of your email, click 'send' and your email will be sent to your teacher.
Good luck!
The text above is intended to ....
Source: mostlybrightideas.wordpress.com
Arrange these jumbled words into a good Passive Voice.
1. opened - long - this - can't - be - door - a - time - for.
2. the - should - to cross - children - be - helped - street.
3. party - Paula's - he - not - invited - might - be - to.
4. the - book - this - library - be - must - soon - returned - to.
What is the best arrangement for point 1?
Perhatikan tabel dalam kutipan teks laporan percobaan berikut dengan saksama!
(Sumber: academia.edu-Laporan Uji Zat Makanan)
Tabel tersebut digunakan untuk menyajikan data pada bagian ....
Bentuk sederhana dari adalah...
Pernyataan yang benar mengenai simpulan teks diskusi adalah ....
Langkah-Langkah Percobaan Membuat Tinta Tidak Terlihat
(1) Peras jus lemon ke dalam mangkuk dan tambahkan beberapa tetes air ke dalam mangkuk tersebut.
(2) Tunggu jus tersebut kering sehingga tidak terlihat.
(3) Untuk membaca pesan tersebut dapat dilakukan dengan memanaskan kertas yang dipegang dengan mendekatkannya ke bola lampu.
(4) Kemudian aduk air dan jus lemon dengan menggunakan sendok.
(5) Celupkan cotton bud ke dalam campuran dan tulis pesan di atas kertas putih.
Urutan langkah-langkah percobaan tersebut yang benar adalah ...
Baca teks berikut ini dengan cermat.
Seorang remaja asal Thailand yang tinggal di timur laut Provinsi Kalasin sedang menjadi buah bibir. Remaja tersebut menjadi buah bibir lantaran menjual lukisannya, mayoritas bergambar pemadangan desa, untuk memenuhi tanggungan biaya kuliahnya.
Remaja bernama Krittamet Saisaen, atau yang akrab disapa Earth tersebut bercita-cita menjadi seorang arsitek. Remaja berusia 18 tahun tersebut mengenang kesukaanya melukis pertama kali, yaitu ketika menemani ibunya saat dirawat di rumah sakit. Hobi menggambarnya memang sudah dimulai sejak ia masih kecil. Oleh karena itu, ia sangat berkeinginan menjadi seorang arsitek yang ahli mendesain bangunan.
Earth ingin mendaftar kuliah di Arsom Silp Institute of The Arts, Bangkok. Namun, biaya yang harus ia bayar untuk bisa menempuh kuliah di sana sebesar 60 ribu baht atau lebih dari 27 juta untuk satu semesternya. Untuk meraih gelar sarjana, ia harus menyelesaikan 10 semester atau memerlukan biaya sekitar 270 juta. Biaya kuliah yang sangat tinggi tersebut tak mampu ia penuhi. Apalagi orangtua Earth sudah tidak ada. Ibunya telah meninggal dunia dan ayahnya meninggalkannya beserta adiknya.
Earth tak patah semangat. Ia berharap bisa mendapatkan uang dengan menjual lukisannya. Ia menjual lukisannya kepada tetangga dengan harga 20 sampai 50 baht, atau sekitar 10 ribu sampai 23 ribu rupiah. Meskipun dibayar sedikit, ia tak patah semangat. Ia terus memoles keterampilannya lewat guru seninya dan video tutorial di Youtube.
Kehidupan Earth membaik setelah kisahnya tersebar di berbagai media sosial. Akibat hal tersebut, ia kemudian kebanjiran pesanan membuat lukisan. Pesanan lukisan tersebut dibayar dengan harga 1000 sampai 2000 bath.
Kerja keras Earth mengasah keterampilan dan gigih menjual lukisan akhirnya menuai hasil. Earth menjadi bukti sebagai anak muda yang berjuang meraih cita-citanya meskipun banyak halangan. Dari penghasilan yang ia dapatkan tersebut ia juga bercita-cita membangun pondok ramah lingkungan untuk mengajari anak-anak melukis.
(Sumber: Liputan6.com, dengan penyesuaian)
Gagasan pokok paragraf ketiga cerita inspiratif di atas adalah ...
Baca teks berikut ini dengan cermat.
Rencana peluncuran jalur sepeda oleh Pemprov DKI tersebut menuai banyak perdebatan di masyarakat. Riza Maleakhi, seorang pejalan kaki, menilai pembuatan jalur sepeda tersebut tidak efektif. Ia masih melihat banyak sepeda motor yang melintas di jalur sepeda. Ia menambahkan, "Kalau masih banyak motor, pesepeda akan kesulitan lewat jalur itu." Riza juga menuturkan, menurutnya dengan adanya jalur sepeda ini akan semakin menimbulkan kemacetan. "Ya, nanti malah macet, soalnya lintasannya semakin menyempit. Itu nanti kan mobil dan motor jadi semakin menumpuk di jalan," ujarnya.
(Sumber: Kompas.com, dengan penyesuaian).
Kutipan teks diskusi di atas merupakan bagian ....
Read the following text and answer the question.
Hi, how's life?
I know it's been so tiring to stay at and manage everything from home for these two months. Everything starts being a normal thing, as we get used to it. I heard that your city has turned into a red zone right now, and I feel so sorry to hear that. I hope that all of your family members are okay and can get through this pandemic. Let us hope that everything goes back to normal. We are stronger than the virus.
With love,
Ama
The writer mentions "Let us hope everything goes back to normal" to tell us that the current situation is .....
Baca teks berikut ini dengan cermat.
Akibat adanya virus corona, segala jenis kegiatan belajar mengajar dalam lembaga pendidikan formal diliburkan untuk sementara waktu. Format pengajaran pun harus berubah. Sebagai gantinya guru dan siswa melakukan kegiatan belajar mengajar secara daring/online. Namun kegiatan tersebut seringkali mengalami kendala. Hal itulah yang membuat seorang guru di Sumenep memutuskan datang ke rumah masing-masing siswa.
Guru tersebut adalah Avan Fathurrahman. Avan merupakan guru di Sekolah Dasar Negeri Batuputih Laok 3, Sumenep, Madura, Jawa Timur. Melalui unggahan di akun Facebook pribadinya, ia menceritakan perjuangannya mengajar di masa pandemi.
Pembelajaran dari rumah mewajibkan Avan memberikan instruksi dan materi pelajaran melalui gawai. Namun hal itu tidak semudah yang diharapkan. Penyebabnya adalah karena tak semua siswa memiliki gawai untuk belajar dari rumah. Jika pun mereka memiliki gawai, tak semua siswa tahu cara pemakaiannya. Selain itu, orangtua siswa sibuk bekerja di sawah, sehingga mereka tak memiliki waktu untuk membimbing anaknya.
Karena kendala tersebut, Avan mengaku terpaksa melanggar imbauan dari pemerintah. Ia berkeliling ke rumah-rumah siswa tiga kali dalam seminggu. Avan harus rela menempuh jarak yang lumayan jauh dan trek yang lumayan sulit karena masuk ke desa-desa. "Bahkan jika hujan, saya harus jalan kaki ke rumah siswa," ungkapnya ketika ditanyai mengenai kesulitannya dalam mengajar. "Saya sadar ini melanggar imbauan pemerintah, tapi mau gimana lagi?"
Unggahan Avan di Facebooknya tersebut kemudian viral. Banyak warganet yang tersentuh dan mendukung Avan. Sebuah akun yang bernama Uti Nyiut memberi komentar, "Semoga selalu diberi kesehatan, ya, Pak. Semoga ilmu yang diajarkan menjadi berkah." Akun lain yang bernama Rubi Rubiarsih juga memberi komentar, "Guru teladan, baik dijadikan contoh untuk semua guru di Indonesia."
Avan adalah guru yang sangat peduli terhadap keberlangsungan belajar siswanya. Semangatnya dalam mengajar bagaikan matahari yang senantiasa menyinari bumi. Ia rela mengorbankan waktu dan tenaganya agar siswanya bisa mendapat pelajaran yang layak. Inisiatifnya tersebut juga tetap ia sertai dengan kesadaran mematuhi protokol kesehatan.
(Sumber: Liputan6.com, dengan penyesuaian)
Hal yang dapat diteladani dari tokoh cerita inspiratif di atas adalah ....