Bank Soal IPA SMP Prinsip Teknologi Ramah Lingkungan

Gambar di atas adalah contoh penerapan teknologi ramah lingkungan pemurnian/penjernihan air sederhana dengan prinsip gravitasi.

Pemurnian air sederhana (gravitasi) merupakan proses menghilangkan kontaminan pada air agar dapat digunakan untuk kebutuhan manusia. Proses pemurnian memanfaatkan media-media alami, seperti pasir halus, ijuk, atau kerikil, yang disusun secara vertikal dan memanfaatkan prinsip gravitasi bumi pada proses pengoperasiannya. Air kotor masuk dari bagian atas wadah dan turun secara gravitasi dan berinteraksi dengan media-media tersebut hingga keluar dari wadah sebagai air bersih.

Pada gambar terlihat bahwa setiap tabung menggunakan komposisi media yang berbeda. Tabung A menggunakan pasir halus dua hingga tiga kali lebih banyak dari tabung B dan C. Pasir halus merupakan salah satu komponen yang penting pada teknologi tabung penjernihan air. Pasir halus memiliki pori-pori yang kecil, sehingga dapat menangkap partikel-partikel berukuran mikro pada air. Pasir halus menjadi material utama yang berfungsi menjernihan air dari padatan tersuspensi. Namun, pori-porinya yang kecil juga mengakibatkan lambatnya pergerakan air ketika melewati media ini. Meskipun begitu, pasir halus tidak akan secara langsung memengaruhi volume dan suhu air yang lewat. Sehingga, air yang dimasukkan ke dalam tabung penjernihan A mungkin akan memiliki kecepatan yang lebih rendah dari tabung lainnya, namun memiliki tingkat kejernihan yang lebih tinggi.

Jadi, pengaruh yang mungkin terjadi akibat perbedaan komposisi antara ketiga tabung tersebut adalah kecepatan aliran air, di mana tabung A akan menghasilkan kecepatan air paling rendah dibandingkan tabung penjernihan air lainnya.