Bank Soal Bahasa Indonesia SMA Mengidentifikasi Alur Cerita, Babak, dan Konflik dalam Drama

Soal

Pilgan

Bacalah penggalan naskah drama berikut!

(Sumber: jateng.antaranews.com)

[1] Sebuah perkampungan kumuh, bangunan-bangunan dari kardus. Orang-orang beraktivitas seperti biasanya, mengumpulkan barang-barang bekas, berangkat sekolah dan lain sebagainya, layaknya kehidupan perkampungan pemulung.

[2] Siti: Ahhhhh…… hari ini ndak disangoni lagi. Suruh puasa sama Simbok. Katane seperti biasane : ndok selagi masih sekolah kamu harus prihatin, kita ini orang miskin, ndak usah jajan ndak apa-apa, ndak bakalan mati, mending kamu puasa saja, biar pinter. Walah tiap hari kok suruh puasa.

Rahmi: Ndok, piye to ora ndang mangkat, malah gedumelan. nopo? Ngglendeng Simbok, karena nggak disangoni, iya?

Siti: Siapa yang nglendeng Simbok, wong lagi ngapalin pelajaran kok. Katane suruh pinter.

Rahmi: Ngapalin pelajaran kok sambil menjab-menjeb.

Siti: Pelajaran drama kok, teater….. ini namanya mimik, ekspresi muka, kan harus ekspresif.

Rahmi: Awas ya kalo ngglendeng Simbok, kuwalat nanti!

Siti: Walah….. ndak-ndak…..

[3] Simbok berbalik kembali mau masuk kedalam rumah, Siti menjeb mengejek Rahmi, beberapa langkah jalan lalu jatuh terpeleset. Rahmi berbalik menengok.

(Dikutip dari naskah drama Kampung Kardus karya Gepeng Nugroho)

Berdasarkan struktur drama, kutipan nomor [2] menunjukkan bagian ....

A

prolog

B

abstraksi

C

resolusi

D

dialog

E

epilog

Pembahasan:

Drama merupakan sebuah cerita atau kisah yang menggambarkan kehidupan dan watak melalui tingkah laku acting atau dialog yang dipentaskan. Seperti halnya teks pada umumnya, terdapat struktur yang membentuk sebuah drama. Berikut penjelasan mengenai struktur drama.

  • Prolog → merupakan bagian pembukaan yang menjelaskan latar belakang cerita dalam sebuah drama.
  • Dialog → merupakan percakapan antar tokoh yang menggambarkan kehidupan dan watak manusia dalam sebuah drama. Bagian dialog juga menggambarkan problematika hidup yang dihadapi dan cara manusia dalam menyikapi persoalan hidupnya.
  • Epilog → merupakan bagian akhir dalam sebuah drama yang berfungsi untuk menyampaikan inti sari cerita atau bagian yang menafsirkan maksud cerita oleh salah seorang aktor atau dalang pada akhir cerita.

Kutipan nomor [2] menunjukkan percakapan antara tokoh Siti dan Rahmi. Dalam kutipan tersebut juga mulai muncul penggambaran watak tokoh yang ditunjukkan dari tingkah laku dan percakapan tersebut. Hal ini dapat dicermati pada kutipan berikut.

Siti: Ahhhhh…… hari ini ndak di sangoni lagi. Suruh puasa sama Simbok. Katane seperti biasane : ndok selagi masih sekolah kamu harus prihatin, kita ini orang miskin, ndak usah jajan ndak apa-apa, ndak bakalan mati, mending kamu puasa saja, biar pinter. Walah tiap hari kok suruh puasa.

Rahmi: Ndok, piye to ora ndang mangkat, malah gedumelan. nopo? Ngglendeng Simbok, karena ngak disangoni, iya?

Siti: Siapa yang nglendeng Simbok, wong lagi ngapalin pelajaran kok. Katane suruh pinter.

Berdasarkan penjelasan tersebut, maka penggalan nomor [2] menunjukkan bagian dialog.

K13 Kelas XI Bahasa Indonesia Bermain Drama Mengidentifikasi Alur Cerita, Babak, dan Konfli... Skor 2
LOTS
Video
03 Mei 2020
Kehidupan Dunia Laut Dalam
Rangkuman
15 Januari 2021
Bab 4 | Gagasan Pokok Teks | Bahasa Indonesia | Kelas 4

Siswa

Ingin latihan soal, nonton, atau unduh materi belajar lebih banyak?

Buat Akun Gratis

Guru

Ingin akses bank soal, nonton, atau unduh materi belajar lebih banyak?

Buat Akun Gratis

Soal Populer Hari Ini

Cek Contoh Kuis Online

Kejar Kuis

Cek Contoh Bank Soal

Kejar Soal