Joke-Joke
Bacalah teks berikut!

(Sumber gambar: id.depositphotos.com)
Joke-Joke selalu sibuk membuat sesuatu. Ia tak mau basah-basahan, dan terlihat lebih kurus daripada yang lain. Katak-katak lain menertawakannya karena ia berbeda. Suatu hari, Joke-Joke bekerja sangat keras untuk menyelesaikan proyeknya. Ia bekerja sampai melewatkan makan siangnya. Lama-lama, perutnya berbunyi.
Ia berlari secepat mungkin agar cepat sampai di rumah. Sesampainya di rumah, Joke-Joke bertanya pada ibunya di mana makanannya. Namun, sang Ibu tampak lemah dan hanya berbaring di tempat tidur. Ternyata ibunya sakit.
Melihat ibunya sakit, Joke-Joke memutuskan pergi ke gunung. Ia ingin mencarikan obat untuk ibunya. Ia segera berangkat untuk menuju ke sana.
Tak lama kemudian, Joke-Joke tiba di sungai yang besar. Namun, ia kebingungan. Sungai itu tampak begitu luas dan sulit untuk diseberangi. Tiba-tiba, sebuah botol plastik mengapung melewatinya. Joke-Joke pun mendapatkan ide. Ia memutuskan untuk membuat perahu dari botol itu.
Setelah perahu selesai dibuat, Joke-Joke menggunakannya untuk menyeberangi sungai. Di tengah jalan, Joke-Joke bertemu dengan sekelompok ikan gabus. Ikan-ikan itu bertanya pada Joke-Joke, "Mau ke mana, Katak?". Joke-joke menjawab, "Aku sedang mencari obat untuk ibuku yang sakit."
Ikan-ikan itu merasa iba. Lalu, mereka mendorong perahu yang terbuat dari botol itu ke arah yang benar. Setelah itu, Joke-Joke bertemu dengan beberapa ekor katak. Ia bertanya apakah mereka tahu di mana letak gunung. Joke-Joke menikmati perjalanan dengan teman-teman barunya hingga tak terasa gunung pun terlihat. Sudah waktunya para katak pulang. Joke-Joke memberanikan diri untuk melanjutkan perjalanan sendirian.
(Sumber: letsreadasia.org, dengan penyesuaian)