Latihan Kimia Kelas XI Konsep Larutan Penyangga dan Sistem Penyangga
# 1
Pilgan

Garam Ba3(BO3)2 yang bersifat ... dapat membentuk larutan penyangga dengan larutan yang mengandung ....

A

asam; HBO32-

B

asam; H2BO3-

C

basa; H3BO3

D

basa; HBO32-

E

netral; H2BO3-

Pembahasan:

Larutan penyangga adalah larutan yang dapat mempertahankan nilai pH tertentu.

Ba3(BO3)2 \longrightarrow 3Ba2+ ++ 2BO33-

  • Ba2+ merupakan kation yang berasal dari basa kuat, yaitu Ba(OH)2 atau barium hidroksida.
  • BO33- merupakan anion yang berasal dari asam lemah, yaitu B(OH)3 atau H3BO3 atau asam borat.

Karena berasal dari basa kuat dan asam lemah, garam ini akan bersifat basa.

Menurut teori hidrolisis, BO33- akan bereaksi dengan air membentuk ion OH- sesuai persamaan berikut.

BO33- + H2O \longrightarrow HBO32- + OH-

Oleh karena itu, spesi yang berperan sebagai larutan penyangga adalah BO33- (karena berasal dari asam lemah) yang bersifat basa (karena menghasilkan OH-).

Menentukan asam konjugasi dari basa BO33-

Larutan penyangga asam terdiri dari larutan asam lemah dan basa konjugasinya, sedangkan larutan penyangga basa terdiri dari larutan basa lemah dan asam konjugasinya.

Asam konjugasi terbentuk setelah basa lemah menangkap satu H+.

BO33- ++ H+ \rightleftharpoons HBO32-

HBO32- adalah asam konjugasi dari adalah BO33-.

Maka garam Ba3(BO3)2 yang bersifat basa dapat membentuk larutan penyangga dengan larutan yang mengandung HBO32-.

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10